Sabtu, 28 April 2012

28 April 2012


Hari ini menjadi mngkin akan menjadi hari paling banyak peristiwa sepanjang 2012. Tanggal yang spesial bagi beberapa teman-temanku, tanggal paling banyak acara, tanggal dimana kenyataan tentang sesuatu terungkap dan membuat aku semakin yakin untuk tidak lagi menganggap bahwa sesuatu itu adalah sebuah nikmat tapi justru ujian yang seharusnya aku selesaikan dengan baik, agar mendapat poin lebih di mataNYA. Hari ini ada tiga orang teman yang memperingati hari lahirnya, mereka adalah Adi, Hussein dan Emil. tangal lahir mereka selalu bertepatan dengan moment-moment penting di Smansa. Tahun lalu ualng tahun mereka dirayain di BAli pas lagi studytour dan tahun ini bertepatan dengan diselenggarakannya AKSI 35. Ga ada acara khusus unuk mereka si, tapi karena banyak temen-temen yang inget jadi mungkin banyak juga doa yang mengalir untuk mereka. Wish You All the Best buat kalian bertiga ya.. amiin. Oiya, ngomong-ngomong soal acara, selain AKSI ada juga acara pemilihan Miss Indonesia di RCTI, pemilihan 2 anggota cherrybell yang baru, konser supershownya SUJU, meskipun sebenernya ga ada hubungannya sama aku dan aku juga belum tentu bakal nonton tapi gimana aja gitu. hehe. Di rumah juga ada peristiwa pembakaran sarang lebah yang gede banget, segede 2 kepala orang dewasa. Sebenernya sih ga mau dibakar karena kasian sama lebah-lebahnya tapi kalau sewaktu-waktu sarang itu jatoh dan menyerang tetangga-tetangga kan jadi ngerugiin.
Yang paling penting dari semua peristiwa itu adalah peristiwa aku merobek tiket nonton yang udah berbulan-bulan bermukim di dompet. Tiket itu adalah tiket langka yang  mungkin ga akan aku dapatkan lagi dalam jangka dekat. Perobekan tiket itu menjadi akhir dari sesuatu yang selalu aku pertahankan selama ini dan menjadi awal dimulainya halaman baru cerita tanpa sesuatu itu. Semoga Allah memberkahi niat ku ini...

Kamis, 26 April 2012

LICHENS

Beberapa hari lagi adalah deadline buat ngumpulin cerpen yang akan dilombakan, tapiiii sampe sekarang aku belum punya ide. Udah muter-muter ke toko buku buat cari inspirasi tapi ga nemu juga. Sebenarnya sih ga kosong-kosong banget sih, aku udah punya judul dan jalan cerita buat my first cerpen dan menurut aku judul dan jalan cerita ini tuh menarik banget karena ada hikmah yang emang pengen banget aku bagi ke teman-teman yang sedang dilanda sama hubungan yang dilarang sama agama yaitu pacaran. Judul dan jalan cerita ini aku dapet pas lagi belajar biologi di bimbel, pas itu kita lagi ngebahas soal simbiosis protokooperasi yang dilakukan oleh alga dan jamur membentuk lichens, makhluk hidup baru yang tidak dapat terpisahkan yang terdiri dari dua makhluk berbeda yang sebelumnya dapat hidup masing-masing. Mengetahui fenomena tersebut aku dan nadiya sangat terkesima, kami langsung menyimpulkan "simbiosis protokooperasi = pernikahan dan simbiosis mutualisme = pacaran". Makhluk hidup yang berbeda apabila melakukan simbiosis protokooperasi akan membentuk makhluk hidup baru yang tidak dapat terpisahkan, selama mereka menjadi satu, mereka menjadi semakin kuat karena beban hidup ditanggung berdua, seperti jamur dan alga, mereka melakukan simbiosis protokooperasi membentuk lichen. Selama menjadi lichen jamur memperoleh bahan organik dari alga sedangkan alga memperoleh mineral dengan bantuan jamur.Seperti pernikahan bukan? hehe. Sedangkan simbiosis mutualisme kita dapat mengambil contoh dari lebah dan bunga. Lebah dan bunga adalah makhluk hidup yang berbeda namun mereka dapat saling menguntungkan, hanya saja mereka tidak dapat bersatu. Mereka hanya akan saling menguntungkan ketika lebah membutuhkan madu dari bunga dan karena peristiwa tersebut bunga dapat mengalami penyerbukan, begitu juga dengan pacaran akan saling menguntungkan apabila masing-masing sedang saling membutuhkan bila tidak mereka akan menjalani hidup masing-masing atau si lebah  menyinggahi bunga lain yang lebih banyak madunya. Sebuah pesan yang sangat penting bukan? Ya, tapi aku masih bingung untuk mengembangkannya menjadi 10 halaman rangkaian kata yang tidak hanya mampu menyampaikan hikmah tersebut tapi juga membuat kita sadar bahwa setiap ciptaanNYA mengandung hikmah yang dapat dipelajari dan diterapkan oleh kehidupan manusia dan menghibur tentunya sebagai fungsi dari cerpen sendiri. Ya Allah semoga aku bisa segera mendapatkan inspirasi untuk mengembangkan cerita tentang LICHENS lebih lanjut sehingga bisa mengikuti perlombaan tersebut. Amiin :)